NEMPEL MAMA

Update Bian:
1. sudah mampu berdiri sendiri jika ada pegangan.
2. suka melonjak2 klo lagi berdiri, jadi suka jatoh dan tergelincir.
3. sering mengucapkan 'apah....apapapaaahhhh....' dengan legato dan intonasi yang berbeda2
4. sudah lupan dengan kata 'teteh...teteteteteh.....'
5. mampu mengenali orang lain...
6. menunjuk arah yang dia mau, benda yang dia mau...
7. sangat tertarik pada buku bergambar, ayam dan TV---iya tv, terutama saat iklan yang bintangnya anak kecil.
8. masih saja alergi makanan berprotein-hewani.
9. susu-nya diganti, karan susu lama dibuang-2, nggak doyan. susu yang ini rasa madu, jadi mungkin lebih 'ringan' dan gak eneg...


***
Sejak minggu, Bian selalu nempel ke mama. Mau tidur kudu ditemani mama, mau makan juga kudu mama, mau mandi juga...

Walo-pun sekarang waktunya menghitung hari yang semakin sedikit, tidak pernah secara langsung mama cerita ke Bian klo kami bakal berjauhan untuk beberapa waktu. Tidak pernah...

Sulit bagiku untuk menceritakannya, tanpa rasa sakit yang sangat di ulu hati. Jadi...tidak usah saja... jalani saja, tidak mengeluh dan berkesah..

Tapi apa betul ini yang namanya 'rasa' itu, rasa yang terbentuk sejak Bian ada di kandungan berupa jalinan indra keenam. nggak ngertilah...

Memang, perpisahan itu sakit, walo sejak Bian lahir, sudah tau -karna sudah terjadwal- bahwa pada tanggal sekian-tahun sekian, mama dan bian tinggal terpisah.
Waktu mempersiapkan perpisahan diberikan 13 bulan...iya 13 bulan, bukan 13 minggu ato13 hari.... waktu yang cukup panjang....

Tapi hasilnya....hiks sama saja..

Perpisahan tetep saja tidak bisa dipersiapkan...selalu saja sakit...

atau, saya, mamanya bian saja yang gagal mempersiapkan perpisahan?
entahlah....